Kebaikan

APAPUN BENTUK KEBAIKAN PASTI MENDAPAT BALASAN YANG LEBIH BAIK

Allah Ta'ala, berfirman:

مَنْ جَآءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهُۥ عَشْرُ أَمْثَالِهَا  ۖ  وَمَنْ جَآءَ بِالسَّيِّئَةِ فَلَا يُجْزٰىٓ إِلَّا مِثْلَهَا وَهُمْ لَا يُظْلَمُونَ
"Barang siapa berbuat kebaikan mendapat balasan sepuluh kali lipat amalnya. Dan barang siapa berbuat kejahatan dibalas seimbang dengan kejahatannya. Mereka sedikit pun tidak dirugikan (dizalimi)."
(QS. Al-An'am 6: Ayat 160)

Kalau ingin menangkap ayam, jangan dikejar nanti kita akan lelah dan ayam pun makin menjauh.
Berikanlah ia beras dan makanan, nanti dengan mudah ia datang dengan rela.

Begitulah Rejeki, melangkahlah dgn baik, jangan terlalu kencang mengejar, ngotot memburu. nanti kita akan lelah tanpa hasil.
Keluarkan lah sedekah, nanti Rezeki akan datang menghampir tepat waktu.

Kalau ingin memelihara kupu-kupu, Jangan tangkap kupu-kupunya, pasti ia akan terbang.
Tetapi tanamlah bunga​. 
Maka kupu-kupu
akan datang sendiri
dan membentangkan sayap-sayapnya yang indah.

Bahkan bukan hanya kupu-kupu yang datang,
tetapi kawanan yang lain juga datang
lebah, capung, dan lainnya, juga akan datang menambah warna warni keindahan.​

Dari sahabat ‘Abdullah bin Mas’ud, ia menuturkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

عَلَيْكُمْ بِالصِّدْقِ فَإِنَّ الصِّدْقَ يَهْدِى إِلَى الْبِرِّ وَإِنَّ الْبِرَّ يَهْدِى إِلَى الْجَنَّةِ وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَصْدُقُ وَيَتَحَرَّى الصِّدْقَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللَّهِ صِدِّيقًا وَإِيَّاكُمْ وَالْكَذِبَ فَإِنَّ الْكَذِبَ يَهْدِى إِلَى الْفُجُورِ وَإِنَّ الْفُجُورَ يَهْدِى إِلَى النَّارِ وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَكْذِبُ وَيَتَحَرَّى الْكَذِبَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللَّهِ كَذَّابًا
“Hendaklah kalian senantiasa berlaku jujur, karena sesungguhnya kejujuran akan megantarkan pada kebaikan dan sesungguhnya kebaikan akan mengantarkan pada surga. Jika seseorang senantiasa berlaku jujur dan berusaha untuk jujur, maka dia akan dicatat di sisi Allah sebagai orang yang jujur. Hati-hatilah kalian dari berbuat dusta, karena sesungguhnya dusta akan mengantarkan kepada kejahatan dan kejahatan akan mengantarkan pada neraka. Jika seseorang sukanya berdusta dan berupaya untuk berdusta, maka ia akan dicatat di sisi Allah sebagai pendusta.”
(HR. Muslim no. 2607)

Sama halnya dalam kehidupan di dunia ini.
​Ketika kita menginginkan​
Kebahagiaan dan Keberuntungan,
Tanamkan kebaikan demi kebaikan, kejujuran demi kejujuran,
Maka kebahagiaan dan keberuntungan akan datang karena dianugerahkan oleh Allah Ta'ala.

Oleh karena itu, selagi kita masih diberi hidup,​
mari kita membangun taman-taman bunga kita, bunga kebajikan dan bunga kejujuran.
Berkompetisi dalam kebaikan itu tabiat orang beriman, maka jangan cuma jadi penonton, buktikan kitapun mampu.
wallahu a'lam

0 komentar:

Posting Komentar

__________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
| Beranda | Tentang Saya | Tukar Link | Download Gratis | Map Site | Gallery | My Contact |
© 2008-2011 [sektorplong.blogspot.com]
Seluruh artikel ini dapat anda perbanyak, cetak, modifikasi dan distribusikan secara bebas, asal tetap mencantumkan URL lengkap artikel.